INTEGRASI URBAN FARMING DALAM KARYA BANGUNAN ARSITEKTUR

Penulis

  • Dian Kusumowardani Institut Teknologi Budi Utomo

Abstrak

Urbanisasi akibat laju pertumbuhan penduduk merupakan fenomena yang cukup kompleks pada sebuah kota. lahan pertanian pada daerah perkotaan semakin berkurang seiring dengan adanya peningkatan kepadatan penduduk hal ini menyebabkan terjadinya konversi lahan yang tidak diperoleh kembali seperti semula. Dampak yang disebabkan oleh Fenomena tersebut merupakan hal yang sangat serius terkait dengan ketahanan pangan pada kawasan kota yang ditandai dengan terdapatnya kontribusi pertanian yang relatif kecil dan dapat mempengaruhi hasil produksi pertanian khususnya dalam pemenuhan tanaman pangan bagi masyarakat perkotaan. Pilihan yang dapat dilakukan yaitu dengan menerapkan Urban farming agar dapat mewujudkan sebuah kota dengan menggalakan partisipasi dari masyarakat kota untuk dapat memperkuat ketahanan pangan, memperbaiki nilai kota, terutama nilai ekologi dan dapat meningkatkan perekonomian masyarakat, serta mempertahankan nilai sosial budaya pada masyarakat perkotaan. Permasalahan lingkungan dan ketahanan pangan dapat diselesaiakan dengan sebuah solusi yang berkaitan dengan dunia rancang bangun atau kearsitekturan yaitu dengan mengimplementasikan konsep penelitian ini dengan menerapkan konsep urban farming pada perancangan arsitektur kota.

Unduhan

Diterbitkan

2022-07-16