ANALISA PENGARUH MEDIA PENDINGIN (COOLANT) TERHADAP TINGKAT KEKASARAN PERMUKAAN HASIL BUBUT PADA BAHAN ALUMUNIUM ALLOY (AA 6061)

Penulis

  • Hariyanto

Abstrak

Kehalusan benda kerja hasil proses bubut merupakan salah satu parameter yang sangat diinginkan
konsumen. Benda kerja yang halus akan memiliki kesan elegan. Permukaan benda kerja yang halus
menunjukkan keberhasilan proses bubut. Permukaan benda kerja yang halus disamping merupakan hasil
sentuhan tangan seorang operator mesin yang memiliki skill tinggi, juga merupakan efek dari media
pendingin. Dalam teknik mesin, permukaan tingkat kehalusan permukaan benda kerja justru dibahasakan
dengan “tingkat kekasaran”. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui efektivitas variasi cairan media
pendingin terhadap kekasaran permukaan benda kerja pada proses pembubutan konvensional, mengetahui
komposisi kandungan jenis media pendingin, mengetahui pengaruh media pendingin terhadap tingkat
kekasaran permukaan Almunium alloy (AA 6061). Variasi media pendingin menggunakan dromus murni,
oli SAE 20W50, air kran. Kecepatan putaran spindel mesin bubut 330 rpm, kecepatan putaran potong 51.8
meter/menit. Hasil pembubutan benda kerja ini dengan media pendingin yang berbeda nantinya akan di uji
hasil kekasarannya di sebuah labolatorium dengan alat uji kekasaran “Surftest sv-3100”. Kekasaran
permukaan merupakan ketidakteraturan konfigurasi dan penyimpangan karakteristik permukaan berupa
guratan yang nantinya akan terlihat pada profil permukaan. Hasil dari kekasaran ini yang nantinya akan
menunjukan keefektivitasan media pendingin dalam proses pembubutan.

Unduhan

Diterbitkan

2022-12-20